Berita Ekonomi, LAMPUNG TENGAH, lamteng.com. Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng) memperkirakan panen padi tahun ini melimpah. Sebab, selain panen padi terbilang bagus, harga pun mendukung.
“Untuk panen padi tahun ini, gabah basah petani di harga Rp 5.500,- sedangkan gabah kering giling di harga Rp 6.000,” ucap Kepala UPTD Punggur Murdiyi mendampingi Kepala Dinas Pertanian Lamteng Rusmadi, Selasa (6/2/2018).
Kabupaten Lampung Tengah sendiri merupakan kabupaten terluas di Provinsi Lampung dengan penyumbang penghasil gabah tertinggi di Lampung.
Dengan luas 81 ribu hektar sawah irigasi, Kabupaten Lamteng tahun ini mampu menghasilkan panen hingga kurang lebih 550.800 ton gabah.
“Panen tahun ini per satu hektarnya bisa mencapai 6,8 ton dengan harga perkiraan sementara Rp 5.500,- karena harga bisa berubah sewaktu waktu,” ucapnya.
Kadis Pertanian Rusmadi mengatakan, bahwa peningkatan hasil pertanian di Kabupaten Lamteng ini, tak terlepas dari hasil kerja keras Bupati Dr. Ir. H. Mustafa, M.H, dalam melakukan meningkatkan sektor pertanian di Bumi Beguai Jejamo Wawai.
Untuk menjadikan petani makmur dan sejahtera, berbagai upaya dan cara dilakukan. Seperti halnya cetak sawah dan peningkatan pembangunan irigasi. “Inilah salah satu bentuk upaya pemerintah dalam meningkatkan swasembada pangan, agar masyarakat Lamteng sejahtera.” pungkasnya.
Berita Ekonomi, LAMPUNG TENGAH, lamteng.com. (ASP)
